Demo Blog

About nLite

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under


Apa sih nLite itu? mungkin ada yang sudah tau,atau ada juga yang sudah biasa menggunakan software yang 1 ini. Buat yang belum tau,gak ada salahnya kan dibahas biarpun cuma sekedar tau? Apa funsi dari nLite itu?Mungkin ada kalanya kita pernah di minta install laptop atau bahkan PC atau server yang pada saat kita proses intallasi ternyata windows tidak dapat
menemukan (istilah IT nya detect) harddisk,padahal sudah jelas-jelas harddisk sudah di pasang dan kabel-kabel pendukung sudah terpasang sebagaimana mestinya.
Pasti muncul pertanyaan " kok gak kedetect yah? " malah mungkin orang yang masih "masih baru dalam dunia install-menginstall akan bingung,mungkin juga disangka harddisk
di cap Rusak.( windows XP kebawah,dan windows 2003 tanpa service pack )

Sekarang kita jawab dulu,knapa harddisk tidak ter-detect?Pada dasarnya dalam 1 buah CD installasi windows sudah terdapat driver-driver untuk device yang terdapat pada suatu perangkat komputer,tapi seperti yang kita tau perkembangan teknologi perangkat komputer jauh lebih cepat dari pada teknologi OS ( Operating System ) itu sendiri dengan kata lain,teknologi baru,driver baru, maka dari itu,kadang kita butuh suatu improvisasi sendiri bagaimana mengatasi hal semacam itu.

Disini peran software nLite ini digunakan. Bila kita membeli suatu perangkat baru pasti di sertakan sebuah cd driver agar perangkat tersebut bisa berfungsi.Sebagai contoh : saat menginstallasi 1 buah laptop/notebook keluaran terbaru,kalau kita gunakan windows XP atau varian dibawahnya,bisa dipastikan windows tidak bisa mendeteksi harrdisk yang sudah terpasang ( Ter-utama laptop/notebook dengan chipset intel atau SCSi controller untuk server ) karena di dalam cd windows belum terdapat file driver dari chipset intel tersebut.(kalau kita perhatikan pada saat installasi windows,ada saat w indows me-load file-file driver yang sudah ada di dalamnya).
Bagaimana cara agar windows bisa mendeteksi harddisk tersebut? disinilah kita gunakan software nLite untuk memasukkan file-file driver tersebut kedalam cd installasi windows melalui slipstream ( bukan lewat copy/paste,karena gak akan berhasil ) yang kemudian dibuat bootable kembali.

nLite juga bisa digunakan untuk memasukkan update patch atau service pack - service pack ( misal yang tadinya cd windows xp dengan SP2 di upgrade menjadi windows xp dengan SP3 ),bisa juga dikostumasi agar pada saat installasi kita buat serial number secara otomatis sudah terisi,atau bisa juga dikostumasi sesuai keinginan.
dan hebatnya lagi software ini GRATISSSSSS.........
Salam Kompak IT
2 komentar more...

Cara Instalasi Ubuntu

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Apa yang perlu anda persiapkan?

jika anda benar-benar pemula dan belum pernah menginstal distro linux apapun sebelumnya, kami menyarankan agar anda menggunakan komputer dengan hardisk yang benar-benar kosong. Mengapa demikian?.. sebab kesalahan yang mungkin terjadi selama proses instalasi, terutama pada proses mempartisi harddisk, akan menyebabkan data atau file penting anda akan hilang dan tak dapat dikembalikan lagi. Disini kami mengasumsikan anda menggunakan sebuah harddisk kosong untuk menginstal Ubuntu 10.04;

Anda memerlukan sebuah CD Ubuntu 10.04 untuk memulai instalasi, jika belum ada, silahkan anda download Iso Image Ubuntu 10.04 melalui link yang kami sediakan pada artikel ini. Silahkan anda pilih yang sesuai dengan perangkat keras yang anda miliki. Setelah Ubuntu 10.04 selesai anda download, burninglah file iso tersebut dengan aplikasi pembakar CD seperti Nero, CDBurnerXP ataupun Roxio.

Masukkan CD kedalam CD/DVD-Rom dan restart komputer untuk melakukan booting dari CD. Tekan tombol F8, F11 atau tombol F12 (bergantung pada BIOS Anda) untuk memilih CD/DVD-ROM sebagai boot device yang akan dijalankan pertama kali.

Silahkan tunggu hingga CD selesai diloading...



Selanjutnya anda akan disajikan pilihan apakah ingin menjalankan Ubuntu sebagai sebuah Live CD atau ingin menjalankannya sebagai CD instalasi. Bagi anda yang ingin mengetahui seluk beluk Ubuntu 10.04 namun belum ingin menginstalnya secara langsung, silahkan anda pilih opsi untuk menjalankannya sebagai Live CD. Andapaun dapat menjalankan Instalasi melalui link yang terdapat pada desktop jika anda memutuskan untuk menjalankannya sebagai live CD. Disini kami menganggap anda memilih untuk mejalankannya sebagai sebuah instalasi.

Anda akan melihat wallpaper dan panduan instalasi. Pilih bahasa yang akan Anda gunakan kemudian klik tombol "Install Ubuntu 10.04 LTS" untuk melanjutkan ...



Berikutnya anda akan diminta menentukan lokasi. Setelah memilih lokasi Anda saat ini, sesuaikan juga wilayah waktu yang anda gunakan. Anda juga dapat memilih lokasi saat ini melalui menu drop-down "Region" yang terletak di bagian bawah. Klik tombol "Forward" setelah Anda menentukan lokasi yang diinginkan ...



Pada layar ketiga, Anda dapat memilih layout keyboard yang ingin anda gunakan. Biarkan dalam kondisi default jika anda tidak ingin melakukan penyesuaian. Klik tombol "Forward" untuk melanjutkan proses ...




Berikutnya adalah proses yang sangat penting, dan seperti telah kami kemukakan sebelumnya, proses penentuan partisi hardisk adalah proses yang rawan terjadi kesalahan bagi para pemula. Namun disini kami berikan beberapa pilihan sebegai pengetahuan tambahan.

Anda memiliki empat pilihan di sini:

1. Jika Anda memiliki sistem operasi lain (misalnya Windows XP) dan Anda ingin sistem dual boot, pilih opsi pertama: "Install them side by side, choosing between them at each startup."


Catatan: Opsi ini hanya akan muncul jika Anda memiliki sistem operasi lain telah terinstal pada komputer, Microsoft Windows misalnya. Ingatlah bahwa, setelah proses instalasi, boot loader Windows akan ditimpa oleh boot loader Ubuntu!

2. Jika Anda ingin menghapus sistem operasi yang sudah ada, atau harddisk sudah dalam kondisi kosong, dan Anda ingin agar installer melakukan proses partisi secara otomatis, silahkan gunakan pilihan kedua, "Use the entire disk."



Catatan: Pilihan ini direkomendasikan bagi pengguna yang tidak memiliki sistem operasi lain terpasang pad komputer atau yang ingin menghapus sistem yang sudah ada.

3. Pilihan ketiga adalah "Use the largest continuous free space" ini akan menginstal Ubuntu 10.04 dalam partisi kosong dalam harddisk yang telah dipilih jika anda memasang lebih dari satu harddisk.

4. Pilihan keempat adalah "Specify partitions manually" jika anda ingin melakukan partisi secara manual dan ini hanya dianjurkan untuk pengguna tingkat lanjut, untuk membuat partisi khusus atau memformat hardisk dengan file system lain selain pilihan yang telah ditentukan secara default. Langkah ini juga dapat digunakan untuk membuat partisi /home secara terpisah, yang sangat berguna jika Anda menginstal ulang seluruh sistem Ubuntu dikemudian hari.

Berikut adalah cara melakukan partisi secara manual untuk membuat partisi /home:

- Pilih "Specify partitions manually (advanced)" dan klik tombol "Forward";

- Pastikan bahwa harddisk yang anda pilih telah benar. /dev/sda adalah hardisk fisik pertama. /dev/sdb adalah hardisk kedua jika Anda memiliki lebih dari satu harddisk. Jadi, pastikan bahwa Anda tahu harddisk mana yang ingin Anda format! Jika tidak, Anda akan kehilangan SEMUA DATA ANDA pada harddisk yang telah terlanjur anda format;

- Kami asumsikan harddisk yang dipilih adalah kosong (tidak ada sistem operasi lain atau data penting di dalamnya), tetapi telah memiliki beberapa partisi. Pilih masing-masing partisi tersebut dan klik tombol "Delete". Setelah beberapa saat, anda akan diberitahukan bahwa ruang telah kosong. Lakukan langkah ini pada partisi lain dari harddisk yang telah anda pilih, hingga semua partisi lama terhapus dan anda hanya memiliki sebuah partisi tunggal;

- Pilih pada partisi kosong tersebut, klik tombol "Add". Pada jendela baru yang muncul, isikan nilai 2000 (contoh saja) "dalam satuan megabyte" untuk membuat partisi "swap", untuk menentukannya, silahkan pilih dalam daftar menu drop down pada "Mount point" dan pilih "swap". Klik tombol OK, beberapa saat kemudian Anda akan mendapatkan sebuah partisi swap sesuai dengan kapasitas yang telah anda tentukan tadi;

- Pilih ruang kosong berikutnya, klik tombol "Add". Pada jendela yang muncul, pilih opsi "Primary", tentukan nilai antara 10.000 dan 50.000 dalam ukuran "megabyte" untuk digunakan sebagai partisi "/". Pilih opsi "/" pada menu drop down "Mount point". " Klik tombol OK, beberapa saat kemudian anda akan mendapatkan sebuah partisi "ext4 /" sesuai dengan ukuran yang telah anda tentukan;

- Pilih ruang harddisk yang tersisa, klik tombol "Add". Pada jendela baru, pilih Opsi "Primary", tentukan nilai antara 30.000 dan 50.000 (atau seberapapun ruang yang tersisa pada harddisk) dalam ukuran "megabyte" untuk digunakan sebagai partisi "/home". Pilih opsi "/home" pada menu drop down "Mount point". " Klik tombol OK, beberapa saat kemudian anda akan mendapatkan sebuah partisi "ext4 /home" sesuai dengan ukuran ynag telah anda tentukan;

Catatan: Anda dapat menentukan nilai sebuah partisi sesuai dengan kapasitas hardisk yang anda miliki, contohnya bila anda memiliki hardis dengan kapasitas 40GB, anda dapat membaginya menjadi tiga partisi; 2GB untuk "swap", 20GB untuk "/" dan sisanya 18GB untuk "/home".



Tabel partisi anda akan nampak seperti ini. Jika dirasa cukup, klik tombol "Forward" untuk melanjutkan proses instalasi ...




PERINGATAN: Perlu diketahui bahwa semua data pada harddisk atau partisi yang dipilih akan dihapus dan tak dapat dikembalikan lagi.

Klik "Forward" untuk melanjutkan proses instalasi ...

Pada langkah ini anda harus mengisi pada kolom sesuai dengan pertanyaan yang diminta. Pertama, isi kolom dengan nama asli Anda, berikutnya isi dengan nama yang ingin Anda gunakan untuk login pada Ubuntu (ini disebut "username" yang akan selalu diminta supaya anda bisa login ke dalam sistem) dan terakhir, silahkan masukkan password dan nama komputer yang anda inginkan. Ada sebuah opsi bernama "Log in automatically." Jika Anda mencentang kotak pada pilihan ini, Anda akan secara otomatis login ke desktop Ubuntu. Klik tombol "Forward" untuk melanjutkan ...

Ini proses akhir persiapan instalasi. Di sini, Anda dapat memilih untuk menginstal boot loader pada partisi lain dalam harddisk, tetapi hanya disarankan bagi pengguna tingkat lanjut. Jika anda seorang pemula, biarkan opsi pada langkah ini dalam kondisi default dan lanjutkanlah proses dengan memilih tombol "Insatll"




Setelah sekitar 10 hingga 18 menit (bergantung spesifikasi komputer Anda), sebuah jendela pop-up akan ditampilkan, yang intinya memberitahukan kepada anda bahwa instalasi telah selesai, Anda harus merestart komputer untuk mulai menggunakan sitem Ubuntu yang baru saja anda instal. Klik Tombol "Restart Now" untuk segera menjalankan sistem Ubuntu 10.04 pada komputer anda...


2 komentar more...

Membuat Live CD Windows XP

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Apa itu Live CD? Bagi Anda yang belum mengetahui apa itu Live CD, saya berikan penjelasan singkat aja. Live CD adalah sebuah operating system dalam CD. Anda bisa booting dan menggunakan operating system dalam CD tersebut layaknya operating system yang terinstall di harddrive. Fungsi live CD banyak sekali, contoh yaitu jika Windows Anda rusak dan Anda tidak bisa sama sekali masuk ke linkungan Windows, namun banyak sekali data yang Anda simpan di drive tempat instalasi Windows. Jika Anda install ulang, kemungkinan besar data akan hilang. Lalu bagaimana cara mengambil data tersebut? Disinilah fungsi dari live CD, Anda boot dan masuk Windows Live CD kemudian mengcopy data Anda. Setalah data terback-up baru install Windows.
Bagaimana cara membuat Live CD Windows? Caranya tidak sulit. Yang Anda butuhkan adalah sebuah software yang bernama Bart PE Builder (Link Download Bart PE builder bisa Anda temukan di akhir artikel), CD Instalasi Windows XP, dan sebuah CD Blank (kosong). Jika semuanya dusah siap, ikuti langkah-langkah berikut untuk membuat live CD windows:
1. Jalankan Bart PE Builder. Jika pertama kali menjalankannya akan muncul jendela License Agreements. Klik I Agree. Jika muncul sebuah dialog yang menawarkan Anda untuk melakukan pencarian terhadapa instaler Windows XP, klik No saja.
0 komentar more...

INSTALASI ACTIVE DIRECTORY WINDOWS SERVER 2003

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Microsoft Windows Server 2003 tidak akan bekerja maksimal apabila Active Directory belum diinstalasi. Semua yang berhubungan dengan services dan domain ada dalam Active Directory ini. Jadi apabila Anda tidak menginstalasi Active Directory berarti komputer Anda hanya dijadikan Workgroup saja. Kalau dijadikan Workgroup, maka Active Directory tidak perlu diinstalasi. Active Directory hanya bisa diinstalasi apabila sudah terpasang kartu jaringan (NIC) yang baik dan benar serta harddisk harus diformat NTFS. Untuk itu Anda harus menginstalasi Microsoft Windows Server 2003 dalam format NTFS. Untuk menginstal Active Directory Microsoft Windows Server 2003 banyak caranya, bisa dengan mengetikan DCPROMO dari RUN, bisa juga dengan memanfaatkan fasilitas Manager Your Server.

Nah langkah selanjutnya mari kita coba tuk install yah. Yang perlu di siapkan yah pasti OS windows server 2003 yang sudah terinstall. Setelah itu cd WS 2003 server di masukkan, karena penginstallan ini membutuhkan paket dari cd tersebut. Dari pada banyak cincong mending kita mulai aja.
0 komentar more...

Virus Conficker Menyerang Dunia

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Pengguna komputer dan internet akhir-akhir ini dihebohkan dengan hadirnya varian baru virus komputer. Virus Conficker namanya. Atau bisa juga disebut Kido, Recycle,atau Downadup. Virus ini membuat AS dan Eropa gempar pada akhir tahun 2008 dan di Indonesia, virus Conficker sendiri baru ramai dibicarakan akhir Februari kemarin. Virus ini menyerang komputer yang OS -nya berbasis Windows. Celah yang ada di Windows dimanfaatkan virus Conficker untuk menginfeksi setiap komputer. Begitu berbahayanya virus ini, sampai-sampai Microsoft buat sayembara berhadiah US$ 250.000 bagi yang bisa menangkap si pembuat virus. US$ 250.000 bro.. Atau setara Rp. 3 milyar. He2 pelakunya orang Indonesia ga ya? kalau orang Indonesia ada kesepatan dapet 3 milyar nih.

Menurut sejumlah perusahaan anti virus, varian virus conficker ini sudah ada sekitar 3000 varian. Dan sudah men-generate 50.000 domain yang tadinya hanya 250 domain. Wow ngeri. Virus Conficker ini sangat berbahaya. Dampak yang ditimbulkan adalah:


1. Virus ini akan melumpuhkan sistem restore dengan mereset restore pointnya.
2. File hidden tidak bisa ditampilkan
3. Mematikan sharing folder dan printer
4. Virus ini mampu mengubah file worm dengan ekstensi jpg, gif, png.
5. Virus ini mampu membuka port yang mana dari port itu virus lain ataupun trojan bisa

menginfeksi komputer tersebut.

Begitu mengerikan dampak virus ini, bahkan di Huston AS, akibat virus ini jaringan dikota itu sempat lumpuh bebarapa hari. Di Jerman virus ini juga sudah menyerang ke jaringan komputer milik militer Jerman. Busyet deh..
Lalu bagaimana medeteksi keberadaan virus ini? Ada 2 cara untuk mendeteksi virus ini:
1. Coba akses situs microsoft atau situs-situs penyedia anti virus, kalau situs-situs tersebut tidak bisa diakses sedangkan situs-situs lain bisa diakses, hem patut dicurigai tuh virus conficker sudah menginfeksi.
2. Scan dengan anti virus. Jika ditemukan "win32/conficker" harus segera ambil tindakan ni.

Setelah kita tau bahwa komputer kita terinfeksi virus Conficker, segera ambil tindakan untuk melenyapkan sampai ke akar-akarnya dari komputer kita (sadis amat seee). Yang jadi masalah apakah semua anti virus bisa menghilangkanya? Hampir semua pabrikan pembuat anti virus mengklaim sudah bisa mengatasinya. Tapi mungkin anti virus yang bisa jadi pertimbangan adalah PCMAV buatan PC Media (Ups.. Bukanya promosi lho, saya juga bukan bagian dari PC Media). PCMAV mengeluarkan anti virus khusus untuk melawan virus ini. Namanya PCMAV EXPRESS FOR CONFICKER. Anti virus ini berbeda/terpisah dengan PCMAV 2.0. PCMAV EXPRESS FOR CONFICKER dapat di download gratis di www.virusindonesia.com

PCMAV Express for conficker diklaim PC Media sebagai satu-satunya anti virus di dunia sekarang ini yang bisa menghilangkan virus conficker sampai ke akar-akarnya. Kalau benar demikian kita patut berbangga hati karena anak-anak bangsa ini sudah mampu bersaing dengan perusahaan pembuat vaksin anti virus negara-negara maju. Menurut PC Media, virus conficker ini mampu menyerang dan melindungi diri sampai di memori ring0 (kernel mode). Apabila anti virus yang dipakai tidak bisa menghapus virus yang sudah menyerang ring0, maka dipastikan virus ini akan muncul lagi. Selain menghapus virus ini sampai ke akar-akarnya, PCMAV juga diklaim bisa mengembalikan seperti semula kerusakan akiba ulah virus conficker ini. Siiplah.. Mudah-mudah demikian soalnya saya juga belum mencobanya.

Untuk kedepannya kita harus lebih waspada dengan virus ini. Bukan tidak mungkin akan muncul varian-varian baru yang lebih ganas, berbahaya dan destroyed. Untuk itu ada beberapa hal yang bisa dilakukan:
1. Gunakan anti virus yang bisa menghapus virus conficker sampai ke akar2nya seperti PCMAV EXPRESS FOR CONFICKER.
2.Update patch window untuk menutupi bug yang ada di windows dan mencegah infeksi ulang conficker.
3.Matikan fasilitas autorun yang ada dikomputer.
4.Gunakan user account yang setara administrator dan gunakan pasword dengan kombinasi angka & huruf karena virus conficker mempunyai kemampuan menebak pasword yang kita gunakan.
Mudah-mudahan sedikit informasi ini bisa berguna. Let's make bloging to be our culture. Salam
0 komentar more...

Apa Itu Vlan ( Virtual Local Area Network )

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Pemanfaatan teknologi jaringan komputer sebagai media komunikasi data hingga
saat ini semakin meningkat. Kebutuhan atas penggunaan bersama resources yang
ada dalam jaringan baik software maupun hardware telah mengakibatkan timbulnya
berbagai pengembangan teknologi jaringan itu sendiri. Seiring dengan semakin
tingginya tingkat kebutuhan dan semakin banyaknya pengguna jaringan yang
menginginkan suatu bentuk jaringan yang dapat memberikan hasil maksimal baik
dari segi efisiensi maupun peningkatan keamanan jaringan itu sendiri.
Berlandaskan pada keinginan-keinginan tersebut, maka upaya-upaya penyempurnaan
terus dilakukan oleh berbagai pihak. Dengan memanfaatkan berbagai tekhnik
khususnya teknik subnetting dan penggunaan hardware yang lebih baik
(antara lain switch) maka muncullah konsep Virtual Local Area Network (VLAN
yang diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih baik dibanding
Local area Network (LAN).

PENGERTIAN :
VLAN merupakan suatu model jaringan yang tidak terbatas pada lokasi fisik
seperti LAN , hal ini mengakibatkan suatu network dapat dikonfigurasi secara
virtual tanpa harus menuruti lokasi fisik peralatan. Penggunaan VLAN akan
membuat pengaturan jaringan menjadi sangat fleksibel dimana dapat dibuat
segmen yang bergantung pada organisasi atau departemen.

BAGAIMANA VLAN BEKERJA
VLAN diklasifikasikan berdasarkan metode (tipe) yang digunakan untuk
mengklasifikasikannya, baik menggunakan port, MAC addresses dsb. Semua
informasi yang mengandung penandaan/pengalamatan suatu vlan (tagging)
di simpan dalam suatu database (tabel), jika penandaannya berdasarkan
port yang digunakan maka database harus mengindikasikan port-port yang
digunakan oleh VLAN. Untuk mengaturnya maka biasanya digunakan
switch/bridge yang manageable atau yang bisa di atur. Switch/bridge
inilah yang bertanggung jawab menyimpan semua informasi dan konfigurasi
suatu VLAN dan dipastikan semua switch/bridge memiliki informasi yang sama.
Switch akan menentukan kemana data-data akan diteruskan dan sebagainya.
atau dapat pula digunakan suatu software pengalamatan (bridging software)
yang berfungsi mencatat/menandai suatu VLAN beserta workstation yang
didalamnya.untuk menghubungkan antar VLAN dibutuhkan router.

TIPE TIPE VLAN
Keanggotaan dalam suatu VLAN dapat di klasifikasikan berdasarkan port
yang di gunakan , MAC address, tipe protokol.
1. Berdasarkan Port
Keanggotaan pada suatu VLAN dapat di dasarkan pada port yang di gunakan oleh
VLAN tersebut. Sebagai contoh, pada bridge/switch dengan 4 port, port 1, 2,
dan 4 merupakan VLAN 1 sedang port 3 dimiliki oleh VLAN 2, lihat tabel:
Tabel port dan VLAN
Port 1 2 3 4
VLAN 2 2 1 2
Kelemahannya adalah user tidak bisa untuk berpindah pindah, apabila harus
berpindah maka Network administrator harus mengkonfigurasikan ulang.

2. Berdasarkan MAC Address
Keanggotaan suatu VLAN didasarkan pada MAC address dari setiap workstation
/komputer yang dimiliki oleh user. Switch mendeteksi/mencatat semua MAC
address yang dimiliki oleh setiap Virtual LAN. MAC address merupakan suatu
bagian yang dimiliki oleh NIC (Network Interface Card) di setiap workstation.
Kelebihannya apabila user berpindah pindah maka dia akan tetap terkonfigurasi
sebagai anggota dari VLAN tersebut.Sedangkan kekurangannya bahwa setiap mesin
harus di konfigurasikan secara manual , dan untuk jaringan yang memiliki
ratusan workstation maka tipe ini kurang efissien untuk dilakukan.
Tabel MAC address dan VLAN
MAC address 132516617738 272389579355 536666337777 24444125556
VLAN 1 2 2 1

3. Berdasarkan tipe protokol yang digunakan
Keanggotaan VLAN juga bisa berdasarkan protocol yang digunakan, lihat tabel
Tabel Protokol dan VLAN
Protokol IP IPX
VLAN 1 2

4. Berdasarkan Alamat Subnet IP
Subnet IP address pada suatu jaringan juga dapat digunakan untuk mengklasifikasi
suatu VLAN
Tabel IP Subnet dan VLAN
IP subnet 22.3.24 46.20.45
VLAN 1 2
Konfigurasi ini tidak berhubungan dengan routing pada jaringan dan juga tidak
mempermasalahkan funggsi router.IP address digunakan untuk memetakan keanggotaan
VLAN.Keuntungannya seorang user tidak perlu mengkonfigurasikan ulang alamatnya
di jaringan apabila berpindah tempat, hanya saja karena bekerja di layer yang lebih
tinggi maka akan sedikit lebih lambat untuk meneruskan paket di banding
menggunakan MAC addresses.

5. Berdasarkan aplikasi atau kombinasi lain
Sangat dimungkinkan untuk menentukan suatu VLAN berdasarkan aplikasi yang
dijalankan, atau kombinasi dari semua tipe di atas untuk diterapkan pada suatu
jaringan. Misalkan: aplikasi FTP (file transfer protocol) hanya bias digunakan
oleh VLAN 1 dan Telnet hanya bisa digunakan pada VLAN 2.

PERBEDAAN MENDASAR ANTARA LAN DAN VLAN :
Perbedaan yang sangat jelas dari model jaringan Local Area Network dengan
Virtual Local Area Network adalah bahwa bentuk jaringan dengan model Local
Area Network sangat bergantung pada letak/fisik dari workstation, serta
penggunaan hub dan repeater sebagai perangkat jaringan yang memiliki beberapa
kelemahan. Sedangkan yang menjadi salah satu kelebihan dari model jaringan
dengan VLAN adalah bahwa tiap-tiap workstation/user yang tergabung dalam
satu VLAN/bagian (organisasi, kelompok dsb) dapat tetap saling berhubungan
walaupun terpisah secara fisik. VLAN telah merubah batasan fisik yang selama ini tidak dapat diatasi oleh LAN. Keuntungan inilah yang diharapkan dapat memberikan kemudahan-kemudahan baik secara teknis dan operasional.
0 komentar more...

IT VS USER

by orlando Akbar on Nov.22, 2009, under

Mas,kok sekarang jadi ribet sih?
kata-kata seperti itu sering kita dengar di kalangan perkantoran yang kadang usernya sering rewel.
Sebenarnya siapa sih yang harus mengikuti aturan,IT atau Operational?IT ingin server maupun workstation yang user ( operational ) gunakan aman baik dari tangan-tangan jahil maupun dari serangan virus,dan juga tuntutan dari keamanan sistem dari perusahaan.

Sebagai contoh :
IT ( dalam hal ini server administrator ) memberlakukan password dengan complexity (kompleksitas),maka akan terdengar keluhan dari user "Mas,passwordnya kok susah banget sih? saya mau yang gampang aja,misalnya password saya : 1234". Nah loh, yang seperti ini akan membuat IT berada di posisi yang rumit,di satu sisi menginginkan keamanan sistem dari tuntutan perusahaan,di lain sisi juga menginginkan kemudahan buat si user itu sendiri.

Bisa saja IT memberikan apa yang si user mau,tapi bagaimana dengan tuntutan perusahaan?

contoh lain:
Mas,kok saya nggak bisa buka file ini di server?knapa si A bisa?
Padahal file yang di maksud adalah file yang berisikan data yang tidak boleh semua orang bisa buka/baca.

Knapa sih hal seperti itu bisa ada? sebenarnya hanya masalah edukasi kepada user saja yang diperlukan. Kadang kita sebagai IT,tidak menyadari kalau edukasi terhadap user juga penting.Knapa? karna tanpa adanya edukasi,user tidak akan mengerti knapa user harus begini dan mesti begitu.
Coba,kalau kita kasih tau fungsi password kompleksitas gunanya agar hanya user tersebut yang tau dan agar orang lain yang mungkin punya niat kurang baik mencoba-coba menggunakan akun dan password anda lalu mendelete file misalnya,siapa yang mau di salahkan? Padahal itu juga berguna untuk mentrack apabila ada perubahan.

Buat teman-teman yang berprofesi sebagai IT (IT SUPPORT) ini ada sedikit tips agar user gak rewel :
1. Berikan edukasi kepada user
2. Terangkan dengan sabar dan kata-kata yang user mengerti bila ada trouble,dan hindari menggunakan jargon-jargon ( istilah ),karna tidak semua user mengerti hal-hal seperti itu
3. Apabila user bertanya,beri jawaban secara singkat dan jelas
4. Hindari bersikap arogan kepada user ( nanti user segan klo mau tanya-tanya he he he )
1 komentar more...

Looking for something?

Use the form below to search the site:

Still not finding what you're looking for? Drop a comment on a post or contact us so we can take care of it!